Siswi MTs Al-Abrar Panggala dibawa Kabur Menggunakan Honda Cs One. Ada Apa?
Fira siswa kelas 9 MTs Al-Abrar Panggala tiba-tiba dibawa lari menuju Desa Bontonyeleng Kecamatan Gantarang Kabupaten Bulukumba, oleh Tahmil yang tidak lain adalah Kepala MTs Al-Abrar Panggala. Sabtu, 26 Februai 2022.
siswi yang dikenal pendiam itu awalnya tidak mau diketahui
oleh orang banyak dengan apa yang sedang dialaminya, nanti setelah pihak
pengelola kegiatan Malam Bina Iman dan Taqwa (MABID) meminta siswa mengisi list
siapa yang hadir dan siapa yang berhalangan barulah diketahui bahwa Fira tidak
bisa hadir untuk mengikuti kegiatan yang dimaksud.
Bondeng memberi
konfirmasi via grup wa tentang ketidakhadiran adiknya karena alasan sakit.
Maaf Bapak dan Ibu Guru, saat ini Fira tidak dapat mengikuti MABID sebagaimana biasa berhubung sedang sakit”. Tuturnya via wa.
Tahmil selaku kepala MTs Al-Abrar Panggala memantau arus
komunkasi grup wa siswa dan orang Tua langsung melakukan gerakan cepat menuju
rumah Fira yang jaraknya cukup dekat, ternyata di luar dugaan. Tanpa banyak
basa-basi Fira langsung dibawa kabur menggunakan Honda Cs1 Menuju Desa
Bontonyeleng, Kecamatan Gantarang, Kabupaten Bulukumba.
Tak menunggu lama Kasmi nama lengkap kakak kandung Fira
langsung meminta mamanya untuk segera menyusul Kamad MTs Al-Abrar yang membawa
adiknya lebih dulu pergi.
Setibanya di Puskesmas Bontonyeleng, Fira langsung
mendapatkan pertolongan oleh petugas kesehatan akibat luka tusuk paku di kaki
kirinya saat praktek tani di Madrasah pagi tadi. Petugas pun mengapresiasi tindakan cepat pihak Madrasah.
Memang kalau natusukki paku, apalagi pakunya sudah berkaratmi, janganki tinggal liat-liati, segeraki ke layanan kesehatan. Kalau terlambatki, dan salah penanganannya, bisa fatal akibatnya”. Jelasnya.
Menurut Tahmil, kali ini sudah dua kali membawa pasien serupa
ke Puskesmas Bontonyeleng, sama-sama korban tusuk paku dari Siswa MTs.
Saya kira apa deh
ReplyDelete